Minggu, 22 April 2012

Tugas Manajemen Pemasaran Industri


Gambaran Umum PT HM Sampoerna Tbk.
PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. (“Sampoerna”) merupakan salah satu produsen rokok terkemuka di Indonesia. Kami memproduksi sejumlah merek rokok kretek yang dikenal luas, seperti Sampoerna Kretek (sebelumnya disebut Sampoerna A Hijau), A Mild, serta “Raja Kretek” yang legendaris Dji Sam Soe. Kami adalah afiliasi dari PT Philip Morris Indonesia dan bagian dari Philip Morris International, produsen rokok terkemuka di dunia.
Misi kami adalah menawarkan pengalaman merokok terbaik kepada perokok dewasa di Indonesia. Hal ini kami lakukan dengan senantiasa mencari tahu keinginan konsumen, dan memberikan produk yang dapat memenuhi harapan mereka. Kami bangga atas reputasi yang kami raih dalam hal kualitas, inovasi dan keunggulan.
Visi dan Misi Sampoerna
Visi PT HM Sampoerna Tbk. ("Sampoerna") terkandung dalam “Falsafah Tiga Tangan”. Falsafah tersebut mengambil gambaran mengenai lingkungan usaha dan peranan Sampoerna di dalamnya. Masing-masing dari ketiga ”Tangan”, yang mewakili perokok dewasa, karyawan dan mitra bisnis, serta masyarakat luas, merupakan pihak yang harus dirangkul oleh Sampoerna untuk meraih visi menjadi perusahaan paling terkemuka di Indonesia.
Kami meraih ketiga kelompok ini dengan cara sebagai berikut: 
  1. Memproduksi rokok berkualitas tinggi dengan harga yang wajar bagi perokok dewasa
Sampoerna berkomitmen penuh untuk memproduksi sigaret berkualitas tinggi dengan harga yang wajar bagi konsumen dewasa. Ini dicapai melalui penawaran produk yang relevan dan inovatif untuk memenuhi selera konsumen yang dinamis. 
  1. Memberikan kompensasi dan lingkungan kerja yang baik kepada karyawan dan membina hubungan baik dengan mitra usaha 
Karyawan adalah aset terpenting Sampoerna. Kompensasi, lingkungan kerja dan peluang yang baik untuk pengembangan adalah kunci utama membangun motivasi dan produktivitas karyawan. Di sisi lain, mitra usaha kami juga berperan penting dalam keberhasilan kami, dan kami mempertahankan kerjasama yang erat dengan mereka untuk memastikan vitalitas dan ketahanan mereka. 
  1. Memberikan sumbangsih kepada masyarakat luas
Kesuksesan Sampoerna tidak terlepas dari dukungan masyarakat di seluruh Indonesia. Dalam memberikan sumbangsih, kami memfokuskan pada kegiatan pengentasan kemiskinan, pendidikan, pelestarian lingkungan, penanggulangan bencana dan kegiatan sosial karyawan.

Tanggung jawab sosial PT HM Sampoerna
  • Membangun perpustakaan umum untuk warga sekitar perusahaan. 
  • Penyediaan air bersih 
  • Konser Anak "Karya Kita"
  • Kegiatan sosial bencana alam (Indonesia untuk kita)
  • dan masih banyak lagi lainnya..


Tata Kelola Perusahaan
PT Sampoerna menjadikan Market Sebagai Orientasi Untuk Membuat Strategy harus diyakini bahwa customer merupakan raja sudah sepatutnya raja harus dipenuhi kebutuhannya dan keinginannya. Selain itu perusahaan ini melakukan differensiasi produk terhadap produk lain dengan diluncurkannya produk A-Mild. Peluncuran ini cukup mengagetkan banyak pihak, terutama industri rokok saat itu. A-Mild merupakan rokok rendah nikotin (Low Tar Low Nicotine) pertama di Indonesia dengan komposisi tar/nikotin 14 mg/1.0 mg. dan juga berbagai jenis merk dikeluarkan oleh Perusahaan ini.
Sampoerna juga tetap teguh menjalankan program tata kelola perusahaan yang kuat dan ditujukan untuk melindungi seluruh pemangku kepentingan Sampoerna dengan baik dan efektif. Komitmen tersebut kami wujudkan dengan menumbuhkan dan menjaga standar kepatuhan, perilaku bertanggung jawab dan integritas yang tertinggi di seluruh lapisan organisasi Sampoerna.
Sampoerna menetapkan standar kepatuhan dan integritas yang sangat tinggi dalam menjalankan usaha. Aturan berperilaku (code of conduct) yang diterapkan pada seluruh afiliasi PMI, termasuk Sampoerna, dikomunikasikan kepada karyawan Sampoerna pada seluruh tingkatan organisasi. Program pelatihan diadakan secara berkala dan partisipasi karyawan dimonitor dengan ketat.
Pada tahun 2010, Sampoerna memiliki pangsa pasar sebesar 29,1% di pasar rokok Indonesia, berdasarkan hasil AC Nielsen Retail Audit-Indonesia Expanded. Pada akhir 2010, jumlah karyawan Sampoerna dan anak perusahaan mencapai sekitar 27.600 orang. Sampoerna mengoperasikan enam pabrik rokok di Indonesia dan Sampoerna menjual dan mendistribusikan rokok melalui 59 kantor penjualan di seluruh Indonesia.
Tahun 2012 Sampoerna tepat berusia 99 tahun, yang merupakan sebuah tonggak penting bagi Sampoerna sebagai salah satu perusahaan tertua di Indonesia. Angka 9 adalah angka istimewa dalam sejarah perusahaan. Sejarah perusahaan dan kesuksesan Sampoerna tidak dapat dipisahkan dari sejarah keluarga Sampoerna sebagai pendiri. Orang Cina selalu menaruh kepercayaan besar dalam angka keberuntungan (terutama enam, delapan dan sembilan) yang mirip dengan pengucapan kata lain dengan makna positif.  Angka keberuntungan keluarga Sampoerna adalah sembilan atau "Jiu", yang terdengar seperti sebuah kata yang berarti kekal, seperti dalam persahabatan dan pernikahan.
Sebagai salah satu produsen rokok terkemuka di Indonesia, Sampoerna bangga pada  tradisi dan filosofi yang menjadi dasar kesuksesan perusahaan yang didukung dengan merek-merek yang kuat serta karyawan-karyawan terbaik, sambil terus berinovasi untuk masa depan yang lebih gemilang
Sampoerna adalah salah satu perusahaan rokok terkemuka di Indonesia dengan fasilitas pabrikan dan kantor penjualan di berbagai daerah di Indonesia. Di mana pun kami melakukan proses manufaktur, kami selalu menerapkan standar tertinggi untuk memastikan kualitas prima yang diharapkan para perokok merek kami.
Operasional kami sehari-hari tidak hanya meliputi produksi rokok, tetapi juga mencakup cara kami berbisnis dan berinteraksi dengan dunia di luar kantor kami, baik secara lokal ataupun global.


Di setiap negara tempat produk kami dijual, kami dipandu oleh prinsip dasar yang sama. Salah satu tujuan utama kami adalah menjadi perusahaan yang bertanggung jawab secara sosial. Karena itulah kami menganggap sangat serius kinerja sosial kami:
  • Kami mengomunikasikan dampak negatif merokok terhadap kesehatan.
  • Kami mendukung kerangka regulasi rokok yang menyeluruh dan memperhatikan tujuan kesehatan masyarakat, ketenagakerjaan, pendapatan negara dan prediktabilitas industri.
  • Kami mendukung pelaksanaan dan pemberlakuan tegas ketentuan yang mengatur usia minimum pembelian produk tembakau. Kami juga bekerjasama erat bersama pengecer dan mitra lain untuk menerapkan program pencegahan merokok di kalangan anak dan remaja.
  • Kami bekerja sama dengan pembuat kebijakan, lembaga penegak hukum, dan pihak pengecer untuk memerangi perdagangan ilegal rokok palsu dan selundupan.
  • Kami telah menerapkan kebijakan dan program untuk secara konsisten mengurangi dampak lingkungan, dengan mengurangi penggunaan sumber daya alam, mengurangi emisi gas rumah kaca, serta mengurangi produksi limbah.
  • Kami bekerja sama dengan petani dan pemasok untuk mengembangkan pertanian tembakau berkelanjutan.
  • Kami bekerja sama dengan pemasok, lembaga masyarakat, dan pemerintah untuk mengatasi masalah pekerja anak dan pelanggaran lainnya di pasar tenaga kerja yang terkait dengan rantai pasokan kami.
  • Kami berkontribusi untuk meningkatkan kehidupan masyarakat lokal melalui kegiatan sosial yang berkelanjutan, kegiatan suka rela dan dukungan terhadap berbagai lembaga nirlaba.

Sumber :
http://arwil.blogspot.com/2010/08/pt-sampoerna-sejarah-seluk-beluk-visi.html

Selasa, 10 April 2012

Penggunaan Artikel A, An, Dan The



Nama            : Agus Gunawan
Kelas            : 4EA03
Npm              : 10208061

  Perbedaan Penggunaan Article A vs AN
Sebagai article, “A” dan “AN” artinya adalah satu. Dalam bahasa Indonesia, kedua article ini dapat diterjemahkan menjadi sebuah/seekor/sehelai dst. Hal ini tergantung dari noun yang mengikutinya. Misalnya :
-          An apple        = sebuah apel
-          A lady            = seorang wanita
-          A tiger           = seekor harimau
-          A leaf             = sehelai daun, dst
  Penggunaan A dan AN
1.         A dan AN hanya dapat diikuti oleh singular nouns (benda tunggal), tetapi tidak pernah secara langsung diikuti oleh uncountable nouns (benda yang tidak dapat dihitung). Olehnya itu, akan INCORRECT jika anda menulis,
-          I need a water (water:uncountable noun)
-          I just ate a bread (bread:uncountable noun)
-          She just heard a bad news about her parents (news:uncountable noun)
Kalimat ini akan menjadi benar jika article A dihilangkan atau jika didepan uncountable noun (i.e. water dan bread) ditambahkan penakar (container) atau pengukur yang berfungsi untuk menyatakan berapa banyak/volume/ukuran dari uncountable nouns tersebut.
-          I need water atau I need a glass of water
-          I just ate bread atau I just ate a big slice of bread
-          She just heard bad news about her parents atau she just heard a piece of bad news about her parents
2.       A dan AN  digunakan untuk mengekspresikan sebuah singular noun secara umum (in general). Contoh :
-          A footballs is usually made of leather (leather=kulit, dalam konteks ini jangan gunakan kata skin. Leather adalah animal skin yang sudah diolah)
-          AN artist should keep a good relationship with fans
3.       A dan AN digunakan untuk merujuk ke sebuah singular noun yang belum pernah disebutkan sebelumnya. Contoh :
-          I met a guy last night
-          My company just build a new skyscraper (skyscraper=gedung pencakar langit)
 Penggunaan Article THE
Ada beberapa rules yang harus anda pahami dalam menggunakan article THE
1.         The umumnya digunakan untuk merujuk noun yang sudah pernah disebutkan sebelumnya. Dengan adanya the, noun yang dimaksud menjadi lebih spesifik. Noun tersebut bisa countable, bisa juga uncountable noun. Jika countable noun, noun tersebut bisa singular, bisa juga plural. Dalam hal ini, the dapat berarti tersebut atau itu, atau kadang-kadang ini. Contoh :
-          I met a guy last night. The guy asked my number and whether I would go out for a date (number=nomor telepon, date=kencan). Dalam kalimat ini, the bisa digantikan dengan that.
-          The water in my well is contaminated (well=sumur, contaminated=terkontaminasi). Dalam kalimat ini, the tidak pantas digantikan dengan that, karena “water” di kalimat ini sudah diterangkan oleh “in my well”. Coba terjemahkan, terasa janggal bukan?
-          Three students didn’t perform well in my exam. The (three) students hadn’t studied hard enough before the exam. Dalam kalimat ini, kata three adalah optional (bisa digunakan, bisa juga dihilangkan), karena maknanya sudah dipahami oleh lawan bicara atau pembaca. Di kalimat ini, the dapat digantikan dengan those/these. Jika anda masih ragu dalam penggunaan those/these, akan lebih aman jika anda menggunakan the.
-          There are many persons named Agnes Monica on Facebook. You will have hard timeto find the Agnes Monica who sings Matahariku.
Sebaliknya, the tidak digunakan jika kita membicarakan uncountable nouns atau plural nouns secara umum (in general). Contoh :
a.        Water needs to be conserved (air perlu dikonservasi/dilindungi)
b.        Sugar is sweet (gula(rasanya)manis)
c.        Durians are very smelly (durian-durian sangat bau/baunya keras)
d.        Lazy students hardly get good grades (murid-murid yang malas hamper tidak pernah mendapt nilai bagus)
2.       Kata seperti breakfast, lunch, dinner, supper (=dinner), school, church, home dan college pada umumnya tidak membutuhkan article. Tetapi jika noun ini dirujuk, barulah article the diperlukan. Contoh :
-          We go to school everyday. Starting next week, however, the school will be buildozed by the government (be buildozed=diratakan dengan tanah dengan menggunakan bulldozer)
-          Jenny and I just finished having lunch at the cafeteria. I thanked her because she paid for the lunch
-          I am very tired. I’d like to go home
3.       Rules yang lain dalam menentukan apakah the digunakan atau tidak, dapat dilihat pada table berikut. Note : the yang digunakan pada nouns di table berikut pada umumnya tidak berarti “tersebut”, olehnya itu, tidak dapat digantikan dengan that.

Gunakan THE untuk
Jangan gunakan THE untuk
Nama samudera,laut,sungai,teluk,plural lakes(nama danau yang terdiri dari 2 danau atau lebih).contoh:the Atlantic Ocean,the Java Sea,the Persian Gulf,the Great Lakes,the Citarum River
Nama danau.contoh:Lake Toba,Lake Batur,Lake Erie.
Nama pegunungan.contoh:the Rocky Mountains,the Andes,the Bukit Barisan.
Nama gunung.contoh: Mount Merapi,Mount Semeru,Mount Kilimanjaro,Mount Everest.
Earth,moon,sun.contoh: the earth,the moon,the sun.
Nama planet (selain bumi),rasi bintang.contoh:Mars,Venus,Orion.
Nama sekolah,universitas,college jika sekolah,universitas,college ditempatkan didepan.contoh:the School of Cooper’s Art,the University of Gajah Mada,the college of Arts and Sciences.
Nama sekolah,universitas,college jika sekolah,universitas,college ditempatkan dibelakang.contoh:Cooper’s Art School,Gadjah Mada University,Sante Fe Community College.
Ordinal number sebelum nouns.contoh:the Second World War,the third chapter.
Cardinal number.contoh:World War Two,Chapter Three.
Nama perang(kecuali perang dunia).contoh:the Korean War,the Crimean War,the Civil War.
Nama Negara jika hanya terdiri dari satu kata.contoh:Indonesia,China,Canada,France.
Nama Negara yang terdiri dari 2 kata atau lebih (kecuali Great Britain).contoh:the United States of America,the Central African Republic.
Nama benua.contoh:Asia,Europe,South America.
Dokumen bersejarah.contoh:the constitution,the Magna Carta.
Nama state/province.contoh:Florida,Ohio,California,Manitoba,Jawa Timur,Sulawesi Utara.

Nama olahraga.contoh:basketball,football,tennis.

Noun abstract.contoh:freedom,happiness.

Bidang ilmu.contoh:mathematics,economics,sociology.

Nama hari raya.contoh:Christmas,Thanksgiving,Idul Fitri,Independence day.
Contoh           :
1.    Bryan Adams was born in Canada, but he lives in Great Britain. Celine Dion is also a     Canadian born singer, but she lives in the United States now.
2.    The Great Lakes consist of five lakes one of which is Lake Ontario.
3.    The earth travels around the sun, and so does Mars.

Sumber  : www.swarabhaskara.com/parts-of-speech/articles/